🦋Izzuki Muhashonah
Pembelajar Asal Kab. Lamongan
Berada dalam komunitas IRo-Society memberikan kita kesempatan untuk mengenal berbagai sahabat dari seluruh Indonesia. Mendapat kesempatan bersilaturahmi dengan sahabat maya. Saling mengunjungi dan dikunjungi. Setiap ada sahabat yang akan melintas suatu daerah, tidak akan tenang sebelum menjumpai sahabat yang bertinggal di daerah tersebut. Terima kasih Prof. Imam Robandi, telah mempersatukan kami, berbagai profesi, berbagai generasi dan berbagai pulau. Dan semalam pun kita baru saja diberikan materi mengenai makna persahabatan dalam komunitas bersama IRo-Society. Masyaa Allah, merupakan refleksi persahabatan yang istimewa.
Obrolan singkat dengan Mbak Aprilia Sulistyani, Tanah Laut di chat pribadi tempo hari membuat aku tergelitik untuk menjumpai Mbak April di Surabaya. Pesawat Mbak Aprilia mendarat di Bandara Juanda Surabaya datang pagi hari, pukul 08.00 WIB. Mbak April menjemput putrinya, Maira di Kelas Bahasa Inggris Pare, Kediri. Karena pesawat mendarat pagi hari dan di Hari Sabtu, Alhamdulillah, saya dapat meluangkan waktu berjumpa dan mendapat ijin dari KangMas Sapto.
Persiapan menjumpai Mbak April di pagi hari mendadak agak molor karena saya terlambat bangun, sehingga tidak mendapatkan kesempatan menaik Bus Ladju berwarna kuning dari Kraksaan dan harus menunggu yang mengantar ke Terminal Banyuangga Probolinggo. Teringat Mbak April dari pulau sebrang dan tepat Hari Sabtu, bergegas saya bersiap dan meminta KangMas mengantar ke terminal. Alhamdulillah, saya menyampai di Terminal Bungurasih tepat pukul 08.17 WIB.
Mbak April, hari ini tiga pulau kau lalui dengan indah. Kalimantan, Jawa dan Madura. Semoga dirimu senantiasa segar bugar dan bahagia penuh manfaat. Selamat datang di Kota Surabaya Mbakyu Aprilia dan Bunda Nur Khafidloh. Semoga dapat menikmati kebersamaan ini. Aamiin.
Pulau Kalimantan dari Pelaihari ke Banjarbaru, kau tempuh bersama sang kekasih hati, drh. Warih Nugroho. Kemudian, dengan Maskapai Lion Air, dikau menyampai di Pulau Jawa dan berjumpalah dengan Bunda Nur Khafidloh yang dengan senang hati memjemput dari Kota Kediri menuju Surabaya. Dan terkahir, dikau dan Bunda Nur mendatangi saya di Terminal Bungurasih. Dari Bungurasih kita berkeliling diantar oleh Mas Ayik ke Aloon-aloon Surabaya, Galeri Seni Lotus, Museum Sepuluh Nopember, Tugu Pahlawan, Masjid Ampel, dan terkahir berlabuh di Bebek Sinjay.
Aloon-aloon Surabaya yang terketak di Gedung Pemuda yang dulu merupakan gedung bioskop Mitra 21 saat ini bertransformasi menjadi gedung indah tempat pameran lukisan dan karya ditampilkan. Saat ini, Gedung Dewan Kesenian Surabaya (DKS) mengusung pameran lukisan karya Lotus Centre. Berbagai macam karya terpampang di dinding dengan sangat indah dan menarik. Dan saat di Aloon-aloon Surabaya, lantai bawah tanah dari Gedung Pemuda, kita dapat melihat pameran lukisan berbagai pelukis dan juga tempat seniman menerima order lukisan. Salah satunya tadi kami sempat meminta untuk dilukis sketsa wajah. Terkait mirip atau tidak mirip sketsa kita yang dibuat oleh Pak Tyo, kesempatan berjalan bertiga inilah yang paling utama dan paling penting.
Destinasi berikutnya adalah Museum Sepuluh Nopember. Museum yang dibangun dibelakang Tugu Pahlawan ini mempunyai dua lantai dan dua diorama. Perjuangan masa Nopember 1945 tergambar jelas di Museum Sepuluh Nopember. Dalam museum tersebut, kita dapat melihat dan menteladani kegigihan dan sikap tanpa pamrih para pejuang kita.
Dari Museum Sepuluh Nopember kita Masjid Ampel. Kita Sholat Dhuhur dan jamak qosor dengan Sholat Ashar. Rombongan kita bertambah satu orang, istri Mas Ayik, Mbak Ira. Ibu dua anak ini mengajak berkeliling sekitar Masjid Ampel. Mohon maaf ya Mbak Ira, tatkala diajak menuju pesarean, kita bertiga sepakat menolak. Mbak Ira memberikan informasi, ada toko Roti Maryam legendaris sepanjang perjalanan di Gang Masjid ini. Akhirnya, saya dan Bunda Nur Khafidloh membeli roti maryam dan sambosa atau martabak daging untuk dibawa pulang.
Kemudian kita melanjutkan perjalanan menuju Bebek Sinjay. Kita berlima melintas Jembatan Suramadu dengan gembira. Kita menuju Bebek Sinjay dan memesan 5 porsi dine in dan 5 porsi take away. Alhamdulillah, kenyang.
Datang bergembira, kemudian terus bergembira dan pulang bergembira. Terima kasih atas silaturahim indah kita. Semoga diberikan keluasan rizki dan kesempatan agar dapat bersua Sahabat IRotizen lain. Aamiin.*^*
Perjalanan seru yang takkan terlupakan. Semoga menjadi perjalanan yang membahagiakan, menjadi cerita indah yang dapat dibagikan bahwa tali dilaturahmi yang terjalin adalah buah dari persahabatan yang tulus biarpun jarak memisahkan….
Aamiin ya Robbal Aalamiinnn
Bismillah Bismillah Bismillah
Matur nuwun oleh-oleh gamis dan sajadah cantiknya Bunda Nur
MasyaAllah senangnya ya bu dokter..dapat bertemu di dunia nyata.. hanya Allah yang mengatur pertemuan indah ini. Suatu hari pernah bu Nur melintas Kota Temanggung, jarak beliau memberi kabar hanya 5 menit dari sekolah sy, tetapi sayang, bis harus tetap melaju melewati alun alun Temanggung..jadi kami belum dapat bersua. Terima kasih sudah berbagi bahagia bu dokter.. pasti kan mjd kenangan indah…
Betul Mbak Indah, rencana berjumpa MbaK Indah di Yogyakarta juga belum kesampaian, semoga suatu ketika kita dapat berjumpa lagi
saya ingin ke Sumowono juga ke rumah Bunda Arti
MasyaAllah betapa bahagia mendapat kabar gembira, perjumpaan tiga sahabat saudara IRo-Society. Momen spesial yang menyenangkan. Makna persahabatan yang indah, adanya di komunitas IRo-Society. Semoga suatu saat saya pun dapat berjumpa dr. Izzuki, Mbak April, dan Bu Nur khofidhloh, dan Bapak Ibu seluruh Indonesia.
Aamiin
Ayooo diagendakan Bunda Umi
Barokallah
Masya Allah semalam kita ber-KSJM dengan topik Persahabatan, besoknya langsung berjumpa sahabat dari Kalimantan, luar biasa Prof. Imam Robandi menyatukan kami di IRo-Society di dunia Maya yang akhirnya berjumpa di dunia nyata. Terima kasih dr. Izzuki sudah berbagi cerita yang membuat hati kita bahagia.
Alhamdulillah Amak, ini adalah refleksi dari makna persahabatan yang telah digaungkan semalam.
Barokallah
Masya Allah. Bahagianya, jadi teringat berjumpa mbak April dan bunda Nurkhafidoh di Solo.
Sehat selalu mbak April, bunda Nur, bu dokter
Aamiin, nuwun Bunda Endang dear
Barokallah
Barakallah Bu April, Bu Nur Kafidloh, dan Bu Izzuki. Semoga persahabatan ini abadi, juga persahabatan kita semua santri IRo. Terima kasih kepada Prof. Imam Robandi yang telah mempersaudarakan kami melalui komunitas IRo-Society.
Aamiin, matur nuwun Bunda Retno dear
Semoga Sensei Imam Robandi dan santri IRotizen senantiasa segar bugar dan bahagia dan dapat berjumpa darat semua
Aamiin
Terimakasih Mbak Izzuki untuk hari ini. Sungguh luar biasa bertemu Mbak Izzuki dan Bu Nurkhafidloh. Semoga silaturahmi tetap terjalin.
Aamiin ya Robbal Aalamiin.
matur nuwun oleh-olehnya juga ya
Waduh kenapa momen ini terlewatkan Bu dokter Izzuki, kenapa saya tidak dikabari? Padahal rumah saya ke Sinjay hanya lima menit. Ya Allah…… sungguh sangat disayangkan tidak dapat bersua dengan sahabat semua.
In syaa Allah ada kesempatan lain Bunda
Bismillah
Bahagianya Bu dokter, Bu April, Bu Nur dapat bertemu dan rekreasi bersama. Semoga persahabatan semakin berkah dan manfaat. Suatu hari nanti semoga saya juga dapat bersua dengan ibu-ibu semua. Amin.
Aamiin, nuwun Bunda Ruki, semoga saat saya ke Yogya nanti dapat berjumpa dengan Bunda Ruki ya